“I'M BEGGIN LOVE TO YOU MAS OB”
Ide Cerita
Mushodah
Dewi (27 tahun) frustasi parah dengan kehidupannya, pekerjaan yang menumpuk
ditambah kekasihnya Rian (28 tahun)
yang dia pergoki selingkuh dengan sahabatnya sendiri. Dewi mencari tempat untuk
menenangkan diri, dia suka sekali dengan suara air mengalir. Dia berhenti
disebuah jembatan untuk menenangkan diri tapi Fatir (22 tahun) seoarang mahasiswa yang tak sengaja lewat denagn
pespana didekat jembatan, mengira kalau Dewi akan bunuh diri Fatir langsung
menariknya menjauh dari jembatan sampai mereka berdua jatuh tersungkur bersama.
Dewi tak menampik kalau Fatir itu termasuk dalam kriteri lelaki tampan yang dia
suka. Fatir menasehati panjang lebar, Dewi kesal dan balik memarahi Fatir,
siapa yang mau bunuh diri. Dewi kesal dan pergi begitu saja.
Fatir harus mencari kerja magang untuk
menyambung hidup dan kuliahnya. Dia hanya tinggal denga ibunya yang sudah sakit-sakitan
dan impiannya untuk menyelesaikan kuliah, menjadi orang sukses. Fatir sudah
berkeliling ke banyak perusahaan tapi dia belum juga mendapatkannya. Hingga
tertulis didepan sebuah pintu perusahaan ada lowongan untuk OB. Fatir pun
langsung melamarnya, dia langsung diterima.
Mama dan Papa Dewi terus mendesak Dewi untuk
cepat menikah, ingat usia. Itu makin membuat Dewi tertekan. Bahkan dia marah
pada kedua orang tuanya, menikah itu tak semudah yang diucapkan. Rian yang
sudah delapan tahun pacaran saja bisa selingkuh. Mama dan papa dewi turut
prihatin, mereka bahkan berniat untuk mencarikan Dewi jodoh tanpa memberitahu
Dewi. Dewi mengurung diri di kamar.
Fatir datang tepat waktu untuk hari
pertamanya. Dia membersihkan kantor dan membuatkan kopi untuk beberapa orang
kantor. Termasuk kopi untuk Dewi. Kebiasaan Dewi yang baru sampai ke kantor,
dia akan meminta kopi yang enak. Beberapa OB bahkan dipecat karena masalah
kopi. Fatir pun membuatkannya, sekertaris Dewi menunggu respon Dewi. Ternyata
Dewi sangat menyukai kopi buatan Fatir dan meminta Fatir untuk datang ke
ruangannya. Tapi Dewi langsung ingat kejadian kemarin dan memecat Fatir. Baru
satu hari kerja langsung dipecat. Fatir memohon. Tapi Dewi tak pernah menari
ucapannya. Bahkan pada Rian yang datang untuk minta maaf dan mengajak balikan,
Rian yang menjelaskan kalau Bianka yang menggodanya. Dewi tak butuh
penjelasan.
Rian sakit hati karena Dewi yang
mempermalukannya didepan semua karyawan Dewi. Dewi mengatakan kalau Rian itu
murahan, pembohong, mau sama dia juga sama sahabatnya. Rian sengaja menghadang
Dewi yang baru pulang kerja, Rian tau sekali jadwal Dewi. Dia ingin menculik
Dewi dan memberikannya sedikit pelajaran. Kebetulan Fatir datang, dia juga baru
keliling untuk mencari pekerjaan baru tapi sampai malam tak menemukannya. Fatir
tak sengaja melihat Dewi yang ditarik paksa. Dewi suka menyetir sendiri. Fatir
pun datang dan menolongnya, walau harus baku hantam dan akhirnya Rian kabur.
Fatir ingin melaporkannya ke polisi tapi Dewi melarangnya, satu kali lagi dia
begitu Dewi sendiri yang akan menjebloskan Rian ke penjara. Dewi melihat Fatir yang terluka. Dewi merasa
berhutang budi, Dewi ingin memberikan sejumlah uang tapi Fatir menolak. Dia
lebih butuh kata makasih, terimakasih sudah menolong. Dewi mengatakannya dengan
terpaksa. Dia juga menarik Fatir untuk dia obati, ada kotak obat di mobilnya.
Sebagai permintaan terimakasih, Dewi akan kembali mempekerjakan Fatir tapi
sebagai supir sekaligus bodyguardnya. Fatir pernah ikut bela diri bahkan sampai
sabuk hitam.
Fatir datang ke rumah Dewi untuk menjadi supir
di hari pertama, mama dan papanya heran, tapi mereka mengajak Fatir untuk kerja
sama dengannya, yaitu membawa Dewi ke sebauh restoran, mereka sudah memilih
seorang laki-laki yang baik dan bergelar untuk Dewi. Fatir akan melakukan
tugasnya. Dewi sudah siap untuk meeting, tapi Fatir malah membelokan mobilnya
dan mengantar Dewi ke sebuah retoran. Fatir mengatakan pesan dari kedua orang
tua Dewi. Dewi masuk untuk mencoba menemuinya. Namanya Bisma, sekilas dari
perkenalan dia baik da sopan, Dewi pun setuju. Dewi dan Bisma bertukar nomer
telpon.
Awalnya Fatir tak memiliki rasa apapun pada
Dewi yang sombong dan angkuh itu. Apa-aapa uang. Tapi pada suatu hari Fatir
baru melihat kebaiakn hati Dewi, sangat tulus. Fatir mendapat telpon dari
tetangga katanya ibu Fatir pingsan, dia dibawa ke rumah sakit. Sementara Fatir
harus mengantar Dewi ke tempat meeting lagi. Dewi engizinkan Fatir izin. Dia
akan naik taxi. Dewi juga mengizinkan Fatir untuk mengambil cuti tapi Fatir
masih khawatir kejadian Dewi yang dulu terulang. Sebisa mungkin dia menelpo
Dewi hampir setiap hari, setiap menit dan jam, seperti kekasih Dewi, dia
dimana, dengan siapa? Jangan sendiri. Sampai membuat Dewi jadi kegeeran karena
perhatian Fatir. Tapi Fatir jauh dibawahnya, Dewi gak mau. Dia bukan tipe Dewi
karena usia.
Dewi penasaran dengan penyakit ibunya Fatir,
dia menyempatkan diri untuk menjenguk ke rumah sakit. Dokter bilang kalau ibu
fatir itu gagal ginjal, dia tak boleh capek, harus rutin cuci darah. Dewi
memberikan kartu pengenalnya dan menjamin untuk semua pengobatannya tapi dia
tak mau Fatir tau. Fatir baru saja pulang dari kuliah, Fatir melihat Dewi yang
masih disana dan menyuapi ibunya. Disitu Fatir mulai jatuh hati pada Dewi. Tapi
Fatir tau diri, Dewi sudah punya tunangan.
Bisma datang ke rumah dan menemui papa juga
mama Dewi, ini untuk peresmian hubungan mereka. Dewi yang memintanya, Dewi
percaya pilihan mama dan papanya. Mama dan papanya sangat senang, mereka akan
mengatur tanggal baik untuk pertunangan. Dewi tak mau, Dewi tak mau bertunanga
dan gagal untuk kedua kalinya, Dewi akan menikah langsung dengan Bisma, Dewi
tak mau kejadiannya sama seperti Rian. Bisma setuju. Mereka pun mempersiapkan
semuanya.
Ibu Fatir sudah sembuh, dia sudah bisa kembali
ke rumah. Dia Menitip pesan pada Fatir untuk berterimakasih pada Dewi. Fatir
datang ke rumah dan kembali bekerja, tapi Fatir malah mendengar kalau Dewi akan
segera menikah. Entah kenapa hati Fatir sakit dan tak rela mendengarnya. Tapi
Fatir tak mau kehilangan pekerjaanya, dia juga tau diri. Asal Dewi bahagia dan
Bisma laki-laki yang baik tak akan menyelingkuhinya, Fatir bahagia. Bisma dan Dewi mulai mempersiapkan
pernikahannya, dari mulai pesan baju, memilih tempat da konsep, Fatir yang
selalu mengatar mereka kemana-mana. Rasanya hati Fatir makin sakit. Fatir
curhat ke ibunya, apa itu cinta? cinta yang tak memandang usia. Ibu fatir hanya
bisa menyabarkan Fatir perbedaan kaya dan miskin itu lebih penting. Dewi tak
akan mencintai laki-laki seperti Fatir. Fatir tau, andai kaya dan miskin sama
saja, Andai Dewi belum punya kekasih, Fatir akan menyatakan cintanya.
Fatir izin untuk urusan kampus, dia ada perlu
untuk mencari buku. Dia datang ke sebuah toko buku didalam mall, Fatir tak
sengaja melihat Bisma dengan seorang wanita, sampai cium kening sedang dalam
keadaa hamil lagi. Fatir ingin memorekamnya tapi ponsel bututnya tiba-tiba mati
total. Ftir langsung melabrak Bisma dan
mengancam akan mengatakan semuanya pada Dewi, ketika ini sang wanita sedang
melihat-lihat ditoko baju bayi jadi tak tau apa yang dikatakan fatir.
Fatir datang ke rumah untuk mengatakan
semuanya, tanpa bukti. Alhasil Fatir malah dipecat mama dan papa Dewi. Dewi
juga tak percaya dengan Fatir, Bisma itu selalu bersikap manis pada Dewi. Fatir
tak akan menyerah utuk membuktikannya. Fatir mencari-cari dan menelusuri mall
itu kembali, kalau wanitanya sedang hamil, mungkin aka kembali membeli beberapa
perlengkapan lagi disana. Fatir bertemu dengan wanita itu dan berbicara banyak
hal.
Di hari pernikahan Dewi dan Bisma, Fatir
terpaksa melakukannya. Dia menghentikan pernikahan itu dan mengajak Dina, istri
sah Bisma sebagai saksinya. Bisma dan Dina bertengkar, tega banget Bisma. Bisma
mencoba menjelaskan, dia bingung mau cari uang dari mana, jadi dia mau menikah
untuk uang yang akan dia gunaka untuk Dina dan anaknya nanti. Dewi tak percaya.
Ketika mereka sibuk bertengkar Dina mulai merasakan mulas dan akan melahirkan.
Suasana jadi heboh, Dewi meminta Fatir untuk segera menyiapkan mobil dan membawa
Dina ke klinik. Dewi akan membayar semua biaya persalinan tapi jangan pernah
menipu, sebagai gantiya Dewi meminta Bisma untuk menjadi OB di katornya dengan
bayaran sedikit. Mereka sangat beterimakasih denga kebaikan hati Dewi. Tapi
hati Dewi jauh dari kata baik.
Ini benar-benar puncaknya. Dia mengurung diri
di kamar, menangis sepanjang hari. PapaFati dan mamanya khawatir. Sampai
menelpon Fatir dan memitanya datang, Dewi terlihat berdiri di balkon lantai
dua. Seperti akan bunuh diri lagi, tapi sebenarnya Dewi ingin mencari udara
segar, berdiri dipinggir dan menikmati udara segar setelah beberapa hari
mengurung diri di kamar. Fatir langsung mendobarak pintunya dan memeluk Dewi,
memintanya untuk tidak terjun karena dia sangat mencintai Dewi. Dewi dan kedua
orang tuanya tak percaya, rasanya aneh karena usia Fatir yang masih sangat
muda. Mereka tak percaya.
Fatir akan membuktikannya, dia akan memijam
uang pada keluarga Dewi untuk belajar bisnis diluar negeri, dia berjanji akan
menjadi sukses dan dewasa lalu kembali untuk melamar Dewi. Dewi sebenarnya suka
dengan sikap baik Fatir, dia memoho pada mama dan papanya untuk mempercayai
Fatir, sekali saja. Mereka pun memberikan modal, Fatir dan ibuaya berangkat
keluar negeri. Beberapa tahun kemudian dia kembali, dengan gaya yang lebih
dewasa, setelan jas kerja yang keren, penampilan yang lebih dewasa. Dewi
buru-buru untuk mendatangi sebuah meeting, ketika sampai di raung meeting Dewi
malah bertemu dengan Fatir yang tak lain adalah rekan kerjasamanya. Setelah selesai
Fatir langsung mengejar Dewi, menarik Dewi dalam dekapannya. Otot Fatir bahkan
jauh lebih kekar dari yang dulu, benar-benar tak seperti lebih muda dari Dewi.
Fatir menyatakan cintanya didepan semua orang bahkan mengancam akan mencium
Dewi didepan semua orang. Dewi menerim cintanya asal dapat retsu dari orang
tua. Mama dan papa Dewi datang, ibu
Fatir juga datang, mereka meretsuinya. Karena sudah dapat restu dan Fatir sudah
dewasa Fatis ingin mencium Dewi didepan semua orang untuk membuktikan kalau dia
dewasa, pantas untuk Dewi, tapi Fatir langsung kena pukul orang tua Dewi dan
juga ibunya, belum sah. Fatir Cuma tertawa dilihat semua orang.
-SEKIAN-
KARAKTERISARI PEMAIN :
1. Dewi (27 tahun)
Bisnis woman, tangguh, pintar
dan setia. Tapi dihianti diselingkuhi oleh tunangan dan sahabatnya yang tak
lain adalah sekertaris pribadinya. Dewi memecat sahabatnya dan putus dengan
sang tunangan. Pantang menarik kembali ucapanya.
2. Fatir (22 tahun)
Seorang mahasiswa yang
tampan, pintar dan pekerja keras. Sangat menyayangi dan menghormati wanita
seperti ibunya. Belum pernah pacaran dan jatuh cinta karena mau fokus kuliah
dan sukses untuk membahagiakan ibunya.
3. Bimo (47 tahun)
Papanya Dewi, bijaksana, bisnis
man sukses. Apapun yang terbaik dan bisa membuat Dewi bahagia.
4. Siska (44 tahun)
Mamanya Dewi, baik dan sayang
dengan Dewi, tapi awalnya tak suka pada Fatir yang lebih muda dari Dewi. Punya
prinsip cinta dan pernikahan itu cowoknya harus yang lebih tua, biar bisa
mengayomi.
5. Mina (45 tahun)
Ibunya Fatir, baik dan
lembut, juga penyayang. Ingin
6. Bisma (30 tahun)
Calon suami yang dipilihkan
mama dan papa Dewi. Penipu, sebenarnya sudah menikah dan akan punya anak. Nama
istrinya Dina.
7. Rian (27 tahun)
Tunangan Dewi, sudah 8 tahun
pacaran tapi menyelingkuhi Dewi dengan sahabat Dewi sendiri.
Posting Komentar untuk "SINOPSIS FTV - I'M BEGGIN LOVE TO YOU MAS OB - Ide Cerita Mushodah"