IKHLAS



cinta memang terkadang egois,
memaksa bibir tersenyum meski hati menangis,
memaksa terus berjalan meski tenaga sudah habis.

aku tahu kamu lelah..
tapi sungguh aku belum mau menyerah,
kumohon jangan paksa aku untuk mengalah.

sekuat tenaga aku menahan diri,
supaya kamu tak akan lari,
tapi nyatanya kamu punya jalan sendiri,
memintaku biarkan kamu pergi.

aku pikir cukup dengan memelas,
maka pintaku akan kamu balas,
tapi nyatanya keputusanmu sudah amat jelas,
hanya satu..
memintaku melepasmu dengan ikhlas.



Mei Otniel
Bandung, 7 Juni 2020

Posting Komentar untuk "IKHLAS"

www.jaringanpenulis.com




Affiliate Banner Unlimited Hosting Indonesia
SimpleWordPress